Persija Jakarta gagal memanfaatkan laga
kandang mereka untuk dapat meraih kemenangan di laga perdana Superliga
Indonesia 2013 setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Persisam
Samarinda.
Gol Pedro Javier di babak pertama tidak cukup mengantarkan Macan Kemayoran meraup angka penuh setelah tandukan Lanciene Kone di babak kedua mampu menyelematkan tim tamu dari kekalahan.
Babak Pertama
Kedua tim mengawali pertandingan hati-hati, Persija Jakarta yang tmapil tanpa beberapa pemain andalan mereka karena masalah gaji mendapatkan tekanan dari Persisam Samarinda di menit-menit awal.
Beberapa peluang didapat oleh tim tamu melalui Bayi Gatra dan Ferdinand Sinaga, namun tangguhnya Fabiano Beltrame di lini belakang dan sigapnya Adixi memastikan gawang Persija aman.
Di menit ke-25, Persija menunjukkan kualitas mereka dengan berhasil mencetak gol terlebih dahulu. Umpan panjang Jarot berhasil dimaksimalkan oleh Pedro dengan tandukannya untuk mengubah kedudukan menjadi 1-0.
Empat menit kemudian, Persisam mendapatkan peluang memanfaatkan kemelut di depan gawang Persija, bola liar jatuh ke kaki Aldair di kotak penalti, beruntung Fabiano dengan sigap memblok bola dengan tekelnya.
Keunggulan satu gol Persija akhirnya bertahan hingga babak pertama usai setelah kedua tim tidak ada yang dapat memanfaatkan peluang di sisa waktu yang ada.
Babak Kedua
Persija hampir menggandakan kedudukan setelah paruh kedua baru berjalan beberapa menit. Pedro berhasil lepas dari penjagaan bek Persisam dan tinggal berhadapan dengan kiper Usman Pribadi, namun sayang sontekannya berhasil digagalkan oleh kiper.
Setelah itu, Persisam yang mengejar ketertinggalan, lebih menguasai pertandingan. Beberapa kali tusukan dilakukan oleh Ferdinand Sinaga dan Lanciene Kone, sementara Persija mengandalkan serangan balik cepat untuk berusaha mencuri gol lagi.
Pada menit ke-63, Persisam memperoleh peluang emas melalui tendangan bebas yang hanya sedikit di luar kotak penalti Persija, tetapi Kone menyiakannya setelah tendangannya melambung.
Tiga menit kemudian, Kone berhasil menebus kesalahannya dengan berhasil menjebol gawang Persija untuk mengubah kedudukan menjadi imbang 1-1. Melalui heading memanfaatkan umpan Ferdinand, mantan punggawa Deltras Sidoarjo tersebut menjebol gawang yang dikawal oleh Adixi.
Dengan kedudukan imbang, pertandingan berjalan dengan tempo yang lebih cepat. Persisam beberapa kali hampir berbalik unggul melalui peluang yang didapatkan oleh Ferdinand dan juga Kone. Namun, hingga wasit meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir, kedudukan imbang 1-1 tetap bertahan.
Susunan Pemain:
Persija Jakarta: Adixi; Fabiano, Syahrizal, Mukmin, Syahroni; Feri Komul, Jarot ,Anindito, Defri, Rudi Setiawan; Pedro.
Persisam Samarinda: Usman Pribadi, Pierre Njanka, M. Roby, Joko Sidik, Supriyono, A. Sumardi, Lancine Kone, Dian Irawan, Bayu Gatra S. Ferdinand Sinaga, Aldaer Makatindu.
Gol Pedro Javier di babak pertama tidak cukup mengantarkan Macan Kemayoran meraup angka penuh setelah tandukan Lanciene Kone di babak kedua mampu menyelematkan tim tamu dari kekalahan.
Babak Pertama
Kedua tim mengawali pertandingan hati-hati, Persija Jakarta yang tmapil tanpa beberapa pemain andalan mereka karena masalah gaji mendapatkan tekanan dari Persisam Samarinda di menit-menit awal.
Beberapa peluang didapat oleh tim tamu melalui Bayi Gatra dan Ferdinand Sinaga, namun tangguhnya Fabiano Beltrame di lini belakang dan sigapnya Adixi memastikan gawang Persija aman.
Di menit ke-25, Persija menunjukkan kualitas mereka dengan berhasil mencetak gol terlebih dahulu. Umpan panjang Jarot berhasil dimaksimalkan oleh Pedro dengan tandukannya untuk mengubah kedudukan menjadi 1-0.
Empat menit kemudian, Persisam mendapatkan peluang memanfaatkan kemelut di depan gawang Persija, bola liar jatuh ke kaki Aldair di kotak penalti, beruntung Fabiano dengan sigap memblok bola dengan tekelnya.
Keunggulan satu gol Persija akhirnya bertahan hingga babak pertama usai setelah kedua tim tidak ada yang dapat memanfaatkan peluang di sisa waktu yang ada.
Babak Kedua
Persija hampir menggandakan kedudukan setelah paruh kedua baru berjalan beberapa menit. Pedro berhasil lepas dari penjagaan bek Persisam dan tinggal berhadapan dengan kiper Usman Pribadi, namun sayang sontekannya berhasil digagalkan oleh kiper.
Setelah itu, Persisam yang mengejar ketertinggalan, lebih menguasai pertandingan. Beberapa kali tusukan dilakukan oleh Ferdinand Sinaga dan Lanciene Kone, sementara Persija mengandalkan serangan balik cepat untuk berusaha mencuri gol lagi.
Pada menit ke-63, Persisam memperoleh peluang emas melalui tendangan bebas yang hanya sedikit di luar kotak penalti Persija, tetapi Kone menyiakannya setelah tendangannya melambung.
Tiga menit kemudian, Kone berhasil menebus kesalahannya dengan berhasil menjebol gawang Persija untuk mengubah kedudukan menjadi imbang 1-1. Melalui heading memanfaatkan umpan Ferdinand, mantan punggawa Deltras Sidoarjo tersebut menjebol gawang yang dikawal oleh Adixi.
Dengan kedudukan imbang, pertandingan berjalan dengan tempo yang lebih cepat. Persisam beberapa kali hampir berbalik unggul melalui peluang yang didapatkan oleh Ferdinand dan juga Kone. Namun, hingga wasit meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir, kedudukan imbang 1-1 tetap bertahan.
Susunan Pemain:
Persija Jakarta: Adixi; Fabiano, Syahrizal, Mukmin, Syahroni; Feri Komul, Jarot ,Anindito, Defri, Rudi Setiawan; Pedro.
Persisam Samarinda: Usman Pribadi, Pierre Njanka, M. Roby, Joko Sidik, Supriyono, A. Sumardi, Lancine Kone, Dian Irawan, Bayu Gatra S. Ferdinand Sinaga, Aldaer Makatindu.
Sumber: Goal.com
Posting Komentar